Pages

Jumat, 13 Maret 2009

Keanekaragaman Hayati

Perbedaan ciri pada tumbuhan monokotil dan dikotil berdasarkan ciri fisik pembeda yang dimiliki :
1. Bentuk akar
- Monokotil : Memiliki sistem akar serabut
- Dikotil : Memiliki sistem akar tunggang
2. Bentuk sumsum atau pola tulang daun
- Monokotil : Melengkung atau sejajar
- Dikotil : Menyirip atau menjari
3. Kaliptrogen / tudung akar
- Monokotil : Ada tudung akar / kaliptra
- Dikotil : Tidak terdapat ada tudung akar
4. Jumlah keping biji atau kotiledon
- Monokotil : satu buah keping biji saja
- Dikotil : Ada dua buah keping biji
5. Kandungan akar dan batang
- Monokotil : Tidak terdapat kambium
- Dikotil : Ada kambium
6. Jumlah kelopak bunga
- Monokotil : Umumnya adalah kelipatan tiga
- Dikotil : Biasanya kelipatan empat atau lima
7. Pelindung akar dan batang lembaga
- Monokotil : Ditemukan batang lembaga / koleoptil dan akar lembaga / keleorhiza
- Dikotil : Tidak ada pelindung koleorhiza maupun koleoptil
8. Pertumbuhan akar dan batang
- Monokotil : Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
- Dikotil : Bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
A. Contoh tumbuhan monokotil :
- Kelapa, Jagung, padi, gandum, tebu , sagu, jahe, kunyit, nanas, dan lain sebagainya.
B. Contoh tumbuhan dikotil :
- Kacang tanah, Mangga, Rambutan, jambu, kelengkeng, Belimbing, dan lain-lain.
A. Monokotil
Pengertian :
tumbuh-tumbuhan berbiji keping satu atau yang disebut dengan monokotil / monocotyledonae

Tanaman monokotil :
1. Nanas

- Ciri- ciri nanas :
1. Ciri-ciri tampang
Pokok sangat subur, boleh dihormon pada umur 9 bulan.
• Daun hijau keunguan, tidak berduri.
• Saiz jambul sederhana, kadang-kadang lebih daripada satu
• Biasanya 1-2 sulur buah/pokok
• Sulur dan ratunnya baik.
2. Ciri-ciri pembungaan dan pembuahan
Tindak balas pembungaan dengan bahan mengaruh sangat baik (90-100%). Berbuah awal - dari aruhan bunga hingga peringkat putik bunga mengambil masa 30 hari.
• Dari aruhan bunga hingga pemetikan buah mengambil masa 127 hari
• Hasil 60 tan/ha bagi tanaman pertama.
3. Ciri-ciri buah
Kulit buah muda yang berwarna ungu gelap berubah menjadi merah jingga apabila masak.
• Buah berbentuk silinder
• Matanya besar membonjol, iaitu seperti nanas Spanish
• Buah bersaiz sederhana (1.2-1.5 kg.)
• Isi buah kuning keemasan dengan tekstur yang agak rangup dan kering
• Sangat manis (TSS 16-17%) dengan perisa asid yang seimbang
• Penyimpanannya baik, mutu buah tidak berubah walaupun buah sudah terlalu masak
• Tiada tanda gejala teras hitam berlaku dalam buah apabila buah disimpan pada suhu 10 °C selama 2 minggu dan didedahkan pada suhu bilik selama 5 hari.

- Manfaat nanas :
1. Melangsingkan Tubuh
2. Dapat menggugurkan kandungan.
3. Meningkatkan kadar gula darah.
4. Menimbulkan rematik.
5. menimbulkan rasa gatal
6. Sembelit
7. mengangkat sel kulit mati
8. radang tenggorokan
9. kembung
10. cacingan
11. ketombe
12. radang kulit
13. luka bakar
14. gatal
15. bisul
16. keseleo/ memar
17. demam
18. flu

2. Salak


- Ciri- ciri salak :
1. daun-daunnya panjang dengan urat utama kuat seperti pada kelapa yang disebut lidi.
2. Seluruh bagian daunnya berduri tajam Batangnya pendek, lama kelamaan meninggi sampai 3 m atau lebih, akhirnya roboh tidak mampu membawa beban mahkota daun terlalu berat (tidak sebanding dengan batangnya yang kecil).
3. Salak berakar serabut, tumbuh berumpun dan sangat berduri.
4. Batangnya pendek dan hampir tidak kelihatan karena ruas-ruasnya padat dan tertutup oleh pelepah daun yang tertutup rapat.
5. Daun menyirip dengan anak daun seperti pita panjang.
6. Perbungaan terdapat pada ketiak yang pertama kali ditutupi oleh spatha.
7. Buah Salak menyerupai buah batu dengan bentuk segitiga dengan pangkal meruncing dan ujung bulat, buah bergerombol dalam bentuk tandan, berwarna coklat tua, mengkilap dan bersirip teratur.
8. Bijinya terdiri atas 1 - 3 buah.

- Manfaat salak :
Buah salak hanya dimakan segar atau dibuat manisan dan asinan. Pada saat ini manisan salak dibuat beserta kulitnya, tanpa dikupas. Batangnya tidak dapat digunakan untuk bahan bangunan atau kayu bakar. Buah matang disajikan sebagai buah meja. Buah segar yang diperdagangkan biasanya masih dalam tandan atau telah dilepas (petilan). Buah salak yang dipetik pada bulan ke 4 atau ke 5 biasanya untuk dibuat manisan.

3. Pinang

- Ciri- ciri pinang :
1). Pohon tumbuh satu-satu, tidak berumpun seperti jenis palem umumnya.
2). Batang lurus agak licin tinggi dapat mencapai 25 cm.
3). Diameter batang atau jarak antar-ruas batang sekitar 15 cm
4). Garis lingkaran batang tampak jelas.
5). Bentuk buah bulat telur, mirip telur ayam, dengan ukuran sekitar 3,5 – 7,7 cm serta berwarna hijau waktu muda dan berubah merah jingga atau merah kekuningan saat masak atau tua.
6). Ruas batangnya lebih pendek dibanding tanaman yang terlindung.
7). Tanaman tidak cepat tinggi.
8). Fisik tanaman lebih kuat.
9). Persentase bunga untuk menjadi buah lebih besar.
- Manfaat pinang :
Bagian pinang yang biasa dimanfaatkan: Biji, daun, sabut.
KEGUNAAN:
Biji (Binglang):
- Cacingan: taeniasis, fasciolopsiasis.
- Perut kembung akibat gangguan pencernaan.
- Bengkak karena retensi cairan (edema).
- Rasa penuh di dada.
- Luka.
- Batuk berdahak.
- Diare.
- Terlambat haid, Keputihan.
- Beri-beri, edema. Malaria.
- Memperkecil pupil mata (miosis) pada glaucoma.
Daun:
- Tidak napsu makan.
- Sakit pinggang (lumbago).
Sabut:
- Gangguan pencernaan (dyspepsia).
- Sembelit.
- Edema dan beri-beri.

4. Tebu


- Ciri- ciri tebu :
1. tinggi antara 3 – 6 m
2. diameter batang 2 – 5 cm,
3. bentuk batang kurus tinggi, dan
4. warna batang bervariasi dari hijau ke kuning kecoklatan.
5. Tanaman tebu memiliki waktu pertumbuhan selama 12 hingga 18 bulan di iklim tropis dan biasanya dipanen pada bulan Januari hingga Agustus.
6. Batang pohon tebu terdiri dari banyak ruas yang setiap ruasnya dibatasi oleh buku-buku sebagai tempat duduknya daun.
7. Bentuk daun tebu berwujud belaian dengan pelepah.
8. Panjang daun dapat mencapai panjang 1-2 meter dan lebar 4-8 centimeter dengan permukaan kasar dan berbulu.
9. Bunga tebu berupa bunga majemuk yang berbentuk m,-t 1 ai di puneak sebuah poros gelagah. Sedang akarnya berbentuk serabut.

- Manfaat tebu :
1. Meredakan Jantung Berdebar
2. Sakit Panas
3. Batuk

5. Kunyit


- Ciri- ciri kunyit :
1. Tanaman kunyit tumbuh bercabang dengan tinggi 40-100 cm.
2. Batang merupakan batang semu, tegak, bulat, membentuk rimpang dengan warna hijau kekuningan dan tersusun dari pelepah daun (agak lunak).
3. Daun tunggal, bentuk bulat telur (lanset) memanjang hingga 10-40 cm, lebar 8-12,5 cm dan pertulangan menyirip dengan warna hijau pucat.
4. Berbunga majemuk yang berambut dan bersisik dari pucuk batang semu, panjang 10-15 cm dengan mahkota sekitar 3 cm dan lebar 1,5 cm, berwarna putih/kekuningan.
5. Ujung dan pangkal daun runcing, tepi daun yang rata.
6. Kulit luar rimpang berwarna jingga kecoklatan, daging buah merah jingga kekuning-kuningan.

- Manfaat kunyit :
Di daerah Jawa, kunyit banyak digunakan sebagai ramuan jamu karena
berkhasiat menyejukkan, membersihkan, mengeringkan, menghilangkan gatal, dan menyembuhkan kesemutan.
Manfaat utama tanaman kunyit, yaitu:
1. sebagai bahan obat tradisional,
2. bahan baku industri jamu dan kosmetik,
3. bahan bumbu masak,
4. peternakan
5. dll.
Disamping itu rimpang tanaman kunyit itu juga bermanfaat sebagai:
1.anti inflamasi,
2. anti oksidan,
3. anti mikroba,
4.pencegah kanker,
5. anti tumor, dan
6. menurunkan kadar lemak darah dan
kolesterol,
7. serta sebagai pembersih darah.

B. Dikotil
Pengertian :
tumbuhan berbiji keping dua atau yang disebut juga dengan dikotil / dicotyledonae.

Tanaman Dikotil :
1. Mangga


- Ciri- ciri mangga :
Pokok Buah Mangga adalah pokok besar yang mencapai 35-40 meter (115-131 kaki) tingginya, dengan jejari silasinya sebanyak 10 meter (33 kaki). Ciri-ciri fizikalnya adalah seperti berikut:
• Daun: Malar hijau, berselang-seli, dan mempunyai bentuk mudah, dengan panjangnya sebanyak 15-35 cm dan lebarnya 6-16 cm. Ketika muda, warnanya jambu merah-jingga, tetapi berubah dengan cepatnya menjadi merah tua berkilat, dan kemudiannya hijau tua ketika matang.
• Bunga: Berbentuk bulir hujung, dengan panjangnya sebanyak 1-040 cm. Saiz setiap bunga kecil sahaja dan berwarna putih, dengan lima kelopak sehingga 5-10 mm panjangnya. Bau bunga ini sedikit harum seakan-akan bau bunga lili. Selepas kelopak bunga luruh, buahnya memakan masa 3-6 bulan untuk masak.
• Buah: Merupakan pepauh. Apabila masak, buah ini terjuntai-juntai dari dahan dengan tangkai yang panjang. ukurannya berbeda-beda antara 10-25 cm panjangnya, dan 7-12 cm diameternya. Beratnya sehingga 2.5 kilogr am. Warna buah yang masak berbeda-beda antara warna kuning, jingga, atau merah pada sebelah yang menghadapi matahari, dan warna kuning pada sebelah yang teduh. Warna hijau biasanya menunjukkan bahawa buah itu masih belum masak, tetapi ini bergantung kepada kultivarnya. Apabila masak, buah ini memberi bau macam damar yang sedikit wangi.
• Biji: Satu biji tunggal yang leper, dan berbentuk empat segi panjang, dengan saiz 4-7 cm panjang, 3-4 cm lebar, dan 1 cm tebal. Bergantung kepada kultivarnya, biji ini berserabut atau licin pada permukaannya. Tebal kulit biji sebanyak 1-2 mm dan di bawah kulit ini, terdapat satu lapisan nipis bak kertas yang melitupi biji tersebut.
Ciri-ciri fisik lainnya adalah seperti berikut:
•Daun
Berwarna hijau, berselang-seling, dan mempunyai bentuk lonjong, dengan panjangnya sebanyak 15-35 cm dan lebarnya 6-16 cm. Ketika muda, warnanya jambu merah-jingga, tetapi berubah dengan cepatnya menjadi merah tua berkilat, dan kemudiannya hijau tua ketika matang.
•Bunga
Berbentuk bulir ujungnya, dengan panjang 1-0,4 cm. Ukuran bunga kecil dan berwarna putih, dengan lima kelopak yang panjangnya 5-10 mm. Bau bunga ini sedikit harum seperti bau bunga lili. Setelah kelopak bunga rontok, buahnya akan matang setelah 3-6 bulan.
•Buah
Apabila masak, buah ini terjuntai-juntai dari dahan dengan tangkai yang panjang. Ukuran buahnya antara 10-25 cm panjangnya, dan 7-12 cm diameternya. Beratnya hingga 2.5 kg. Warna buah yang masak berbeda-beda antara warna kuning, jingga, atau merah pada bagian yang menghadap ke matahari, dan warna kuning pada bagian yang teduh. Warna hijau biasanya menunjukkan bahwa buah itu masih belum masak, tetapi ini bergantung kepada kultivarnya. Apabila masak, buah ini memberi bau damar yang sedikit wangi.
•Biji
Satu biji tunggal yang leper, dan berbentuk empat segi panjang, dengan ukuran panjang 4-7 cm, lebar 3-4 cm, dan lebar 1 cm. Bergantung kepada kultivarnya, biji ini berserabut atau licin pada permukaannya. Tebal kulit biji 1-2 mm dan di bawah kulit ini, terdapat satu lapisan tipis seperti kertas yang melingkupi biji tersebut.

- Manfaat mangga :
1.Desinfektan tubuh
2.Pembersih darah
3.Menurunkan panas badan
4.Menghilangkan bau badan
5. Obat asma
6. Bronkitis
7. sesak napas
8. influenza berat
9. anti sembelit
10. membersihkan sistem sirkulasi darah
11. dalam jangka panjang dapat mencegah aneka kanker dan gangguan pembuluh darah.

2. Rambutan


- Ciri- ciri rambutan :
1. Pokok rambutan boleh mencapai ketinggian sehingga 20m dan mempunyai kanopi yang rimbun dan rendang.
2. Pokok dari baka cantuman mempunyai batang utama besar dan pendek.
3. Dahan utama rendah dan terbuka.
4. Kulit dahan dan batang berwarna perang tua serta bertompok putih kecil.
5. Daun rambutan berbau harum sedikit, tidak mempunyai petol dan sepal berwarna kuning muda dan berkilat dan sedikit berbulu.
6. Bunga jantan dan betina terdapat berasingan dalam sejambak.
7. Untuk pembentukan buah, pokok rambutan memerlukan proses pendebungaan berkacuk dengan serangga sebagai agen pendebungaan.
8. Buah rambutan berbentuk bujur atau hampir bulat dan berukuran lebih kurang 5 cm.
9. Tempoh masak adalah dari 100 hingga 130 hari (Sila lihat indeks kematangan buah rambutan di bawah).
10. Isinya manis dan berjus, berukuran lebih kurang 2.5 cm panjang dan 1.5 cm lebar.

- Manfaat rambutan :

Semua bagian dari tanaman ini, dari kulit, daun, biji, sampai akar, dapat berfungsi sebagai obat. Mempunyai daya penawar/penetralisir yang luar biasa. Demam, uban, disentri, sariawan, sampai kencing manis, bisa luruh dengan ramuan yang tepat.

Bagian tanaman yang bermanfaat:
kulit buah, kulit kayu, daun, biji, dan akarnya.
- Kulit buah: untuk mengatasi disentri, demam.
- Kulit kayu: untuk mengatasi sariawan.
- Daun: untuk mengatasi diare dan menghitamkan rambut.
- Akar: untuk mengatasi demam.
- Biji: untuk mengatasi kencing manis (diabetes mellitus )
* Disentri.
- * Demam.
- * Menghitamkan rambut beruban.
- * Kencing manis.
- * Sariawan.

3. Jambu


- Ciri- ciri jambu :
Jambu air umumnya berupa perdu, dengan tinggi 3-10 m. Sering dengan batang bengkak-bengkok dan bercabang mulai dari pangkal pohon, kadang-kadang gemangnya mencapai 50 cm.
Daun tunggal terletak berhadapan, bertangkai 0,5-1,5 cm. Helaian daun berbentuk jantung jorong sampai bundar telur terbalik lonjong, 7-25 x 2,5-16 cm, tidak atau sedikit berbau aromatis apabila diremas.
Karangan bunga dalam malai di ujung ranting (terminal) atau muncul di ketiak daun yang telah gugur (aksial), berisi 3-7 kuntum. Bunga kuning keputihan, dengan tabung kelopak lk. 1 cm panjangnya; daun mahkota bundar sampai menyegitiga, 5-7 mm; benang sari antara 0,75-2 cm dan tangkai putik yang mencapai 17 mm.
Buah bertipe buah buni, berbentuk gasing dengan pangkal kecil dan ujung yang sangat melebar (sering dengan lekukan sisi yang memisahkan antara bagian pangkal dengan ujung); 1,5-2 x 2,5-3,5 cm; bermahkota kelopak yang berdaging dan melengkung; sisi luar berwarna putih sampai merah. Daging buah putih, banyak berair, hampir tidak beraroma; berasa asam atau asam manis, terkadang agak sepat. Biji berukuran kecil, 1-2(-6) butir

- Manfaat jambu :
Penyakit Yang Dapat Diobati :
- Diabetes melitus,
- Maag,
- Diare (sakit perut),
- Masuk angin,
- Beser;
- Prolapsisani,
- Sariawan,
- Sakit Kulit,
- Luka baru;
4. Kelengkeng

- Ciri- ciri kelengkeng :
Tinggi tanaman dapat mencapai 40 m. Lebih cocok ditanam di dataran rendah (300-900 m dpl), tipe iklim basah dengan musim kering tidak lebih dari 4 bulan. Buah kelengkeng berbentuk bulat besar, kulit hijau kasar ketika masih muda dan kuning kecoklatan setelah tua serta tidak berbulu. Daging buah bening berair, dengan rasa manis dan aroma yang khas.

Karakteristik Beberapa Varietas Kelengkeng:
Karakter Buah Varietas
Lumut Batu Kopyor
Warna kulit buah matang agak gelap cerah agak cerah
Daging buah tipis tebal kurang tebal
Sifat daging buah lengket ngelotok ngelotok
Rasa kurang manis manis segar manis
Aroma langu agak harum kurang harum
Biji besar kecil agak besar

- Manfaat Kelengkeng :
Buah lengkeng ternyata banyak manfaatnya bagi kesehatan. Tak hanya daging buah, kulit dan bijinya pun berguna. Berikut ini beberapa resep yang dapat dicoba yang dihimpun dari berbagai sumber. Buah lengkeng dalam bahasa Mandarin dikenal sebagai ong ya guo atau long yan, yang berarti mata naga. Pohonnya bisa mencapai ketinggian 10 meter atau lebih.
Buahnya berbentuk bola dengan diameter 12-20 mm. Kulit luar buah bernama Latin Euphoria longana ini berwarna cokelat kekuningan dan kasar. Daging buahnya agak bening dan mengandung banyak air, sangat cocok untuk dijus. Di tengah buah ini terdapat biji berwarna hitam kecokelatan. Rasa buahnya manis, memiliki sifat hangat, tidak mengandung racun. Buah ini dapat memperkuat :
- limpa,
- memperkaya darah,
- meningkatkan kekuatan fisik, dan
- mengendurkan saraf.

Rasa kulit luarnya kecut agak manis, dengan sifat hangat astringen. Zat tersebut dapat menyebabkan pengerutan jaringan sehingga dapat mengurangi sekresi, lebih sering dipakai sebagai obat luar untuk merawat kulit. Biji kelengkeng berkhasiat:
- membantu menghentikan pendarahan,
- mengatur arus energi yang keluar dan masuk pada organ vital manusia,
- serta menghilangkan rasa nyeri.
Lengkeng juga mengandung sukrosa, glukosa, protein, lemak, vitamin A, B, dan banyak lagi. Batu bijinya mengandung zat yang berguna untuk pigmen dan asam amino.
Biji lengkeng bisa dimanfaatkan untuk sampo, seperti halnya lerak. Manfaat ini diperoleh berkat kandungan saponinnya, yakni zat yang berasal dari tumbuhan yang larut dalam air dengan membentuk larutan mirip sabun.

5. Belimbing

- Ciri- ciri belimbing :
- bentuknya besar,
- warnanya kuning kehijauan
- dengan montong yang relative panjang,
- seratnya halus,
- berair banyak, dan
- rasanya manis segar.

- Manfaat belimbing :
Meminum atau memakan buah belimbing dan menelannya secara perlahan dapat mencegah dan mengatasi infeksi mulut dan tenggorokan. Campuran belimbing dan madu juga dapat membantu mencegah dan mengatasi kencing batu.
Manfaat utama tanaman ini sebagai makan buah segar maupun makanan buah olahan ataupun obat tadisional. Manfaat lainnya sebagai stabilisator & pemeliharaan lingkungan, antara lain dapat menyerap gas-gas beracun buangan kendaraan bermotor, dll, menyaring debu, meredam getaran suara, dan memelihara lingkungan dari pencemaran karena berbagai kegiatan manusia. Sebagai wahana pendidikan,
READ MORE - Keanekaragaman Hayati